Batik Pekalongan - di perbatasan kota Pekalongan ada sebuah kota
besar yaitu Batang, jangan salah tidak hanya solo,pekalongan saja yang
terkenal dengan batiknya karena menurut sumber yang saya dapatkan bahwa
Kota batang juga ada motif warna sebagai andalanya. lihat ulsanya ini ,
Sebetulnya Kabupaten Batang memiliki ragam batik yang sangat bagus untuk
dikembangkan sebagai ikon daerah dengan Batik warna alamnya. Batik
warna alam merupakan salah satu kekayaan dan karya hasil kreatifitas
masyarakat Batang dan harus dijadikan produk unggulan Kabupaten Batang.
“Peserta yang telah mengikuti pelatihan dan bisa menghasilkan produk
batik untuk tetap berkarya, pemerintah siap membantu memasarkan secara
online di internet,” ujar Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo saat membuka
pameran Sentra Kreatif Rakyat yang berlangsung di halaman rumah dinas
bupati sejak 10-12 Oktober.
Dikatakannya, karena Batang belum punya outlet, sehingga produk–produk
masyarakat Kabupaten Batang akan dipasarkan melalui internet di rumah
toko secara online dan gratis. Hal ini dilakukan, karena belum adanya
tempat untuk menjual hasil produk masyarakat secara langsung.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut, peserta pelatihan pengembangan
produk batik dan manajemen dan kewirausahaan yang diadakan Kementrian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Direktorat Jendral Ekonomi Kreatif
Berbasis Seni Budaya harus membuat paguyuban atau kelompok untuk
merencanakan kegiatan ke depan agar berproduksi dan bisa diterima di
masyarakat. Pemerintah akan membantu paguyuban dan memasarkan
produksinya, diharapkan peserta pameran membentuk paguyuban dan
melakukan diskusi untuk keberlangsungan kedepan.
“Kami akan membantu paguyuban sebanyak Rp 50 juta untuk pengembangan
produk batik atau kreatif rakyat lainya. Untuk itu masyarakat harus bisa
lebih kreatif dalam menciptakan sebuah produk,” katanya.
Perwakilan dari Kemenparekraf Jumadi Al Qubro, menjelaskan selama ini
pihaknya telah melakukan pendampingan dan pengembangan desain tata
kelola usaha pemasaran dan produk kreatif di Indonesia. Dan ini
merupakan tahun ke tiga yang di awali pada tahun 2012 lalu, dan
kemungkinan akan berkesinambungan.
“Semoga apa yang menjadi potensi di Kabupaten Batang dapat dikembangkan
lebih lanjut. Apabila program pendampingan dari Kemenparekraf mendapat
dukungan dari semua pihak, terutama pemerintah yang akan datang, maka
program ini bisa semakin bermanfaat bagi para peserta didik ataupun yang
dilatih,” tandas Jumadi.
Sumber : radarpekalonganonline.com
0 komentar:
Posting Komentar